Strategis dan Mencerahkan!
No Result
View All Result
  • TINJAUAN.ID
  • News
  • Global
  • Politik
    • Nasional
    • Regional
    • Daerah
  • Ekonomi
  • Opini
  • Sejarah
  • Liputan Khusus
  • Editorial
  • Pojok Ekraf
  • TINJAUAN.ID
  • News
  • Global
  • Politik
    • Nasional
    • Regional
    • Daerah
  • Ekonomi
  • Opini
  • Sejarah
  • Liputan Khusus
  • Editorial
  • Pojok Ekraf
No Result
View All Result
Strategis dan Mencerahkan!
No Result
View All Result
Home News

Almamater Mahal, BEM Jadi Tender? Sikap Jinak BEM USK pada Birokrasi

TINJAUAN ID by TINJAUAN ID
August 1, 2025
Reading Time: 2 mins read
0
Almamater Mahal, BEM Jadi Tender? Sikap Jinak BEM USK pada Birokrasi

Banda Aceh – Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) mengeluh. Setelah Uang Kuliah Tunggal (UKT) naik tanpa kompromi, kini mereka dipaksa membeli sendiri jaket almamater—simbol identitas kampus yang mestinya menjadi tanggung jawab universitas.

Kekecewaan memuncak, bukan hanya pada kebijakan kampus yang kian komersil, tapi juga pada sikap Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) USK yang dianggap jinak dan berpihak pada birokrasi.

Alih-alih menjadi corong aspirasi, BEM dituding berubah rupa menjadi “panitia tender” almamater.

Isu tak sedap merebak: ada dugaan keterlibatan pengurus dalam distribusi, bahkan permainan dalam proses pengadaan.

“BEM itu seharusnya pembela mahasiswa, bukan pengecer almamater,” ujar Suci, kepala departemen kastradasi BEM FP USK. “Kami kecewa. Mereka sibuk urus jaket, bukan advokasi.”

Menurut Suci, keputusan membebankan biaya almamater kepada mahasiswa adalah bentuk pengalihan tanggung jawab yang mencederai keadilan.

Ia menyayangkan bagaimana suara mahasiswa tidak pernah benar-benar didengar, bahkan oleh BEM yang seharusnya menjadi garda terdepan.

“Kami ini sudah dibebani UKT yang terus naik, tapi jaket almamater saja harus dibeli sendiri. Di mana letak keberpihakan kampus kepada mahasiswanya? Dan kenapa BEM diam saja?” ungkapnya geram.

Ia juga menyoroti minimnya transparansi dalam proses pengadaan almamater dan mencurigai adanya unsur bisnis yang dimainkan. “Kalau memang BEM terlibat, maka ini bukan sekadar kelalaian, tapi pengkhianatan terhadap amanah mahasiswa,” tegasnya.

Saat kampanye, BEM mengumbar narasi soal kesejahteraan, transparansi, dan keberpihakan. Nyatanya, yang muncul justru sebaliknya.

Pertanyaan menggelitik pun mencuat: untuk apa uang kuliah jika fasilitas dasar mahasiswa justru dijadikan ladang bisnis?

“Ini bukan sekadar soal jaket. Ini soal arah kebijakan kampus yang makin kapitalis,” ujar suci

Krisis kepercayaan makin diperparah oleh konflik internal BEM. Sejumlah kegiatan besar terbengkalai, bahkan disebut-sebut “membusuk seperti bangkai.”

Aroma ketidakharmonisan itu menyembul ke publik, memperkuat citra bahwa organisasi mahasiswa tertinggi di USK tak lagi solid.

Media sosial penuh dengan kritik pedas. Tagar bernada sindiran terhadap BEM bermunculan, menyeret nama organisasi itu dalam pusaran perdebatan publik.

“Kampus makin komersil, dan BEM kian melenceng dari khitah advokasinya. Mahasiswa bukan objek JUAL BELI!” tulis seorang mahasiswa dalam unggahan yang viral.

Kasus almamater hanyalah puncak gunung es. Di bawahnya, ada persoalan laten: minimnya transparansi, lemahnya advokasi, dan hilangnya roh perjuangan mahasiswa.

Kini, BEM USK berdiri di persimpangan: kembali tegak membela mahasiswa, atau selamanya dicatat sebagai organisasi jinak yang tergiring oleh kepentingan kampus.

Tags: BEM USKUniversitas Syiah Kuala
ShareTweetSendShare

Related Posts

Kemenko Infra Adakan Rakor di Aceh, AHY Bahas Empat Agenda Penting Pascabencana
Nasional

Kemenko Infra Adakan Rakor di Aceh, AHY Bahas Empat Agenda Penting Pascabencana

December 19, 2025
Cerita Korban Banjir Aceh di Cot Ara: Harapan pada Sawah yang Terkubur Lumpur
Daerah

Cerita Korban Banjir Aceh di Cot Ara: Harapan pada Sawah yang Terkubur Lumpur

December 19, 2025
Pemadaman Listrik Berkepanjangan di Aceh, Warga Sebut Pelanggaran Hak Rakyat
Daerah

Pemadaman Listrik Berkepanjangan di Aceh, Warga Sebut Pelanggaran Hak Rakyat

December 17, 2025
YARA: Negara Mampu Tangani Bencana Hidrometeorologi, Data Jadi Kunci Pemulihan
Nasional

YARA: Negara Mampu Tangani Bencana Hidrometeorologi, Data Jadi Kunci Pemulihan

December 17, 2025
YARA Desak Presiden Bentuk Kembali BRR Tangani Bencana Banjir Aceh, Sumut, dan Sumbar
Daerah

YARA Desak Presiden Bentuk Kembali BRR Tangani Bencana Banjir Aceh, Sumut, dan Sumbar

December 14, 2025
Penanganan Bencana Lambat di Aceh Bisa Picu Ideologi Perlawanan
Daerah

Penanganan Bencana Lambat di Aceh Bisa Picu Ideologi Perlawanan

December 14, 2025
Next Post
Ketika IAIN Beralih Kiblat

Ketika IAIN Beralih Kiblat

Gudang Es Krim Aice di Lhokseumawe Terbakar, Api Diduga Berasal dari Tumpukan Box Freezer

Gudang Es Krim Aice di Lhokseumawe Terbakar, Api Diduga Berasal dari Tumpukan Box Freezer

Discussion about this post

Recommended Stories

Industri Ayam Petelur Tiongkok dan Upaya Mualem Memerdekakan Aceh dari Medan

Industri Ayam Petelur Tiongkok dan Upaya Mualem Memerdekakan Aceh dari Medan

October 15, 2025

Kim Jong Un minta Korut buat rudal arsenal nuklir lebih besar

January 1, 2023
Beasiswa Aceh Carong 2025 Resmi Dibuka, Khusus bagi Warga Kurang Mampu

Beasiswa Aceh Carong 2025 Resmi Dibuka, Khusus bagi Warga Kurang Mampu

July 31, 2025

Popular Stories

  • Tingkat Pengangguran Usia Muda Tinggi, Indonesia Berjuang Ciptakan Lapangan Kerja

    Prabowo Segera Bentuk Tim Reformasi Polri, Bentuk Juga Komisi Investigasi Insiden Agustus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gaji PPPK Aceh Macet Hampir 4 Bulan, Ribuan ASN Hidup dengan Utang Karena APBA-P Tak Kunjung Jelas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kritik Kosong tentang Ulama Dayah Adalah Opini yang Tak Perlu Ditulis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tak Kunjung Dapat Kerja di Aceh, Hendra Nekat Merantau ke Australia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Review Laporan Keuangan Bank Aceh Syariah (I) ; Triliunan Dana Diinvestasikan ke Luar Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • TINJAUAN.ID
  • Pedoman Media Siber
Email: redaksi.tinjauan@gmail.com

© 2025 Tinjauan.ID - Strategis dan Mencerahkan!

No Result
View All Result
  • TINJAUAN.ID
  • News
  • Daerah
  • Nasional
  • Dunia
  • Ekonomi
  • Politik
  • Opini
  • Sejarah
  • Editorial
  • Pojok Ekraf
  • Contact Us

© 2025 Tinjauan.ID - Strategis dan Mencerahkan!

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?